Describe Some Foods From Internship Place #1


           1.      Caesar Salad


            Dressing :

-          50 gr Mayones
-          10 gr Keju parmesan
-          1 siung Bawang putih
-          3 buah Caper

            Bahan :

-          20 gr Selada romaine, potong 2 cm
-          15 gr Dada ayam, grill
-          15 gr Beef bacon, grill
-          5 gr Keju parmesan, parut
-          Crouton secukupnya

Cara Membuat :

1.      Dressing : Haluskan semua bahan menggunakan blender
2.      Campurkan selada romaine, ayam dan beef bacon dengan dressing, aduk rata
3.      Beri taburan keju parmesan dan crouton. Sajikan

·         Rasa : Sedikit asam karena rasa dari dressingnya, segar dan juga gurih
·         Tekstur : Creamy karena semua bahan dicampur jadi satu
·         Warna : Cerah karena perpaduan warna dari semua bahan tampak bagus saat dipandang
·         Sejarah :
       
       Salad ini diciptakan Caesar Cardini, seorang pemilik restoran imigran Italia yang membuka restoran di Meksiko dan Amerika Seikat. Cardini tinggal di San Diego tapi bekerja di Tijuana untuk menghindari larangan Amerika Serikat. Anaknya, Rosa (1928–2003), mengingat pertama kali ayahnya menemukan salad ini saat kemerdekaan Amerika Serikat 7 Juli 1924 yang membuat bahan-bahan di dapur habis. Cardini berusaha membuat apapun yang ia bisa, lalu menciptakan salad ini. Beberapa karyawan Cardini mengaku sebagai penemu resepnya.

           2.      Sapo Tofu Vegetables


            Saus :

-          1 buah Bawang bombay, iris tipis
-          3 siung Bawang putih, cincang
-          Garam secukupnya
-          Chicken powder secukupnya
-          Lada putih bubuk secukupnya
-          100 ml Larutan maizena
-          300 ml Air
-      Minyak goreng untuk menumis

Bahan :

-          1 pcs Tofu, iris 2 cm
-          70 gr Pokcoy, belah dua
-          50 gr Wortel, potong menyerong
-          50 gr Brokoli, potong sesuai selera
-          50 gr Bunga kol, potong sesuai selera
-          40 gr Jamur kuping, potong sesuai selera

Cara Membuat :

1.      Saus : Panaskan minyak. Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum, lalu masukkan air dan tambahkan garam, chicken powder dan lada putih bubuk. Kemudian tuang perlahan larutan maizena, aduk rata hingga mengental
2.      Panaskan minyak, lalu goreng tofu hingga coklat kekuningan
3.      Rebus semua sayuran hingga matang, lalu masukkan ke dalam mangkuk/wadah
4.      Kemudian taburi dengan tofu goreng dan siram dengan saus. Sajikan

·         Rasa : Gurih dan asin karena rasa dari sausnya
·         Tekstur : Kuahnya kental, hampir mirip dengan sayur capcay
·         Warna : Sangat menarik karena perpaduan warna dari sayurannya 
·         Sejarah :

          Sapo tofu adalah salah satu jenis masakan yang berasal dari Tiongkok. Sapo tofu ini awalnya dikenal sebagai masakan bagi para vegetarian karena bahan-bahannya tidak menggunakan daging atau ikan, melainkan hanya sayur dan rempah-rempah. Namun, perkembangan selanjutnya, ada perubahan pada masakan sapo tahu dengan masuknya bahan-bahan seperti udang, ikan, dan daging. Nama sapo berasal dari penggunaan panci sapo atau claypot yang digunakan untuk memasak hidangan ini. Claypot berbeda dengan mangkok lainnya karena terbuat dari bahan keramik. Keunggulannya dapat menyimpan panas lebih lama dibanding panci biasa sehingga hidangan bisa tetap hangat hingga tetes terakhir.

           3.      Rendang


            Bumbu Halus :

-          12 buah Bawang merah
-          6 siung Bawang putih
-          100 gr Cabai merah besar
-          100 gr Cabai merah keriting
-          2 cm Jahe
-          1/2 sdm Ketumbar
-          5 butir Kemiri
-          1 sdm Merica
-          Gula pasir secukupnya
-          Garam secukupnya

Bahan :

-          1 kg Daging sapi, potong kotak/sesuai selera
-          2 liter Santan cair & kental
-          2 cm Lengkuas, memarkan
-          2 batang Serai, memarkan
-          2 lembar Daun kunyit

Cara Membuat :

1.      Panaskan santan encer, lalu tambahkan lengkuas, serai, daun kunyit dan bumbu halus, aduk hingga mendidih
2.      Masukkan daging sapi. Aduk perlahan hingga daging empuk dan kuahnya mengental
3.      Kemudian tuang santan kental, lalu masak dengan api kecil
4.      Aduk hingga kuahnya menyusut, mengental dan mengeluarkan minyak. Sajikan

·         Rasa : Pedas karena berasal dari rempah-rempah yang digunakan
·         Tekstur : Padat, empuk dan sedikit berminyak
·         Warna : Dominan coklat karena proses pematangan yang lama
·         Sejarah :

Rendang ditelusuri berasal dari Sumatera, khususnya Minangkabau. Bagi masyarakat Minang, rendang sudah ada sejak dahulu dan telah menjadi masakan tradisi yang dihidangkan dalam berbagai acara adat dan hidangan keseharian. Sebagai masakan tradisi, rendang diduga telah lahir sejak orang Minang menggelar acara adat pertamanya. Kemudian seni memasak ini berkembang ke kawasan serantau berbudaya Melayu lainnya; mulai dari Mandailing, Riau, Jambi, hingga ke negeri seberang di Negeri Sembilan yang banyak dihuni perantau asal Minangkabau. Karena itulah rendang dikenal luas baik di Sumatera dan Semenanjung Malaya.

Sejarawan Universitas AndalasProf. Dr. Gusti Asnan menduga, rendang telah menjadi masakan yang tersebar luas sejak orang Minang mulai merantau dan berlayar ke Malaka untuk berdagang pada awal abad ke-16. “Karena perjalanan melewati sungai dan memakan waktu lama, rendang mungkin menjadi pilihan tepat saat itu sebagai bekal.” Hal ini karena rendang kering sangat awet, tahan disimpan hingga berbulan lamanya, sehingga tepat dijadikan bekal kala merantau atau dalam perjalanan niaga.

Rendang juga disebut dalam kesusastraan Melayu klasik seperti Hikayat Amir Hamzah yang membuktikan bahwa rendang sudah dikenal dalam seni masakan Melayu sejak 1550-an (pertengahan abad ke-16). Kelahiran rendang tak luput dari pengaruh beberapa negara, misalnya bumbu-bumbu dari India yang diperoleh melalui para pedagang Gujarat, India. 


Komentar

Postingan Populer