Berhubung libur natal dan tahun baru sudah dekat, Hotel Sheraton selalu ramai setiap harinya, yang sebelumnya hanya ramai saat weekend saja. Bahkan jumlah event juga meningkat secara drastis. Karena hal tersebut, saya pernah kerja selama 7 hari dan day off juga tidak menentu. Event paling besar yang diselenggarakan Hotel Sheraton adalah event yang dilakukan oleh owner bersama keluarganya. Bahkan beliau mengadakannya di garden dengan tema cowboy. Dan saya ditugaskan untuk in-charge di event tersebut.
 |
| Owner's Event |
Minggu lalu juga tepatnya tanggal 30 November, Hotel Sheraton kembali kedatangan pihak dari Marriott International, yaitu Raheel Ahmad. Beliau adalah Culinary Director (APEC) of Marriott International. Adapun hal yang beliau lakukan adalah mengubah set up an breakfast menjadi lebih simple dari sebelumnya.
Karena sering mendapat morning shift, jadi kali ini saya akan menceritakan kegiatan saya mulai dari pagi hingga over handle afternoon shift. So gaess, morning shift dimulai dari pukul 06.00-15.00, tapi saya lebih sering extra time karena masih ada beberapa hal yang harus diselesaikan. Hal pertama yang saya lakukan di pagi hari adalah mengecek breakfast apakah ada condiment yang kurang atau pun pemberian dressing yang salah. Fyi, morning shift bertugas untuk membuat salad breakfast yang belum diberi dressing, karena hal tersebut akan dilakukan oleh night shift. Mengapa? Karena untuk menjaga kesegaran salad yang akan diserve saat breakfast.
Setelah itu, saya pun mengambil wadah dan plate untuk menu lunch dan Towers. Sebelum itu, terlebih dahulu saya membersihkan chiller, lalu membuat sandwich untuk Toastina. Ada perubahan pada jam operational Toastina. Sebelumnya, setiap pukul 08.00 kami sudah harus mengantarkan sandwich ke Toastina, tetapi sekarang diubah menjadi pukul 11.00. Alasannya karena Toastina sepi di pagi hari dan baru ramai saat siang hari. Setelah membuat sandwich, saya pun membuat salad sesuai dengan menu yang sudah diprepare sehari sebelumnya, biasanya kami menyajikan 4 macam salad, baik traditional maupun modern dngan 2 style yang berbeda, yaitu individual dan whole in plate.
 |
| Sandwich Toastina |
 |
| Greek Salad |
 |
| Light Chicken Salad, Sausage Salad, etc |
 |
| Asinan Bogor & Chicken Pineapple Salad |
 |
| Condiment-condiment Breakfast |
Setelah selesai, dilanjutkan dengan membuat menu Towers. Biasanya saya lebih dulu membuat salad, disusul dengan canape dan finger sandwich, serta couton untuk bruschetta. Dan untuk sushi dibuat oleh staff. Condiment bruschetta sendiri tidak saya buat karena sudah diprepare malam hari oleh afternoon shift. Tantangan tersendiri dari menu Towers adalah harus diserve dengan tampilan yang sangat menarik. Meskipun menunya simple, tapi rasa dan tampilan tetap diutamakan. Setelah itu, saya pun membuat salad breakfast. Menunya pun juga harus berbeda setiap harinya, yaitu 2 salad modern dan 1 salad traditional.
 |
| Menu Breakfast |
Semua menu tersebut saya selesaikan sebelum pukul 11.00, yaitu saat jam celar up, agar saya bisa lebih fokus untuk mengandle lunch. Jika sempat, saya juga membuat back up an salad bar dan slice fruit. Jadi, saya bisa pelan-pelan untuk mengganti condiment salad bar dan juga slice fruit sebelum clear up. Hal tersebut adalah cara cold kitchen agar tidak kewalahan saat set up lunch. Setelah clear up, saya pun memindahkan condiment-condiment breakfast dari trolley dan mengambil salad-salad untuk lunch, dan langsung set up.
 |
| Set Up Lunch |
Sambil menghandle lunch, biasanya saya juga membuat menu salad untuk dinner jika ada atau pun prepare menu untuk keesokan harinya. Jika afternoon shift sudah datang, saya pun memberikan pekerjaan tersebut kepada mereka dan mengerjakan MR untuk Towers. Oh iya, sebelum prepare saya selalu menyusun menu di log book bersama staff, mulai dari menu lunch hingga Towers. Untuk Toastina sendiri menunya sesuai dengan ketersediaan bahan. Setelah itu, saya pun beristirahat dan pulang ke rumah.
 |
| Contoh Susunan Menu |
Komentar
Posting Komentar